Sebuah Renungan

Sebuah Renungan

Jun 15, 2012

Belajar di Sekolah Kehidupan

MAU SUKSES DALAM HIDUP??
BELAJARLAH DI SEKOLAH KEHIDUPAN

Seorang bijak pernah menulis, bahwa "semakin banyak yang kita pelajari, semakin kita sadar betapa sedikit yang kita ketahui".

Begitu banyak pelajaran penting yang bisa kita kuasai di SEKOLAH KEHIDUPAN. Semakin banyak yang kita pelajari dan praktekkan, maka semakin 'kaya' hidup kita.

  1. Belajar Tentang Diri Sendiri. Ini adalah pelajaran dasar yang sangat menentukan kualitas hidup dan masa depan kita. Kenali diri kita masing-masing sebaik mungkin, termasuk kelebihan dan kekurangan yang kita miliki. Jangan sampai kita bermimpi jadi penyanyi, padahal kita punya potensi menjadi atlet olah raga professional. Sayang sekali kalau kita kuliah di jurasan bahasa, padahal kita punya bakat unuk menjadi pengacara handal, dsb. ................................................................................
  2. Belajar Menjadi Diri Sendiri. Berbekal pengetahuan tentang diri sendiri, kita kembangkan potensi diri dan berani menampilkan jati diri kita. Tidak perlu bersusah payah menjadi seperti orang lain yang kita kagumi dan tidak perlu minder melihat orang lain yang lebih hebat. Kita manfaatkan segenap potensi diri untuk meraih apa yang kita inginkan dalam hidup dan untuk membantu orang lain. ................................................................................
  3. Belajar Mengendalikan Diri. Ini adalah mata pelajaran penting yang tak boleh disepelekan. Pengendalian diri memungkinkan kita untuk tetap bersikap tenang menghadapi situasi dan kondisi sesulit apapun. Kemampuan ini akan membuat kita lebih percaya diri. ................................................................................
  4. Belajar dari Pengalaman Orang Lain. Meskipun pengalaman pribadi adalah guru yang baik, namun orang yang bijak belajar dari pengalaman orang lain. Kita pelajari bagaimana 'mereka' bisa berhasil meniti karir sampai ke puncak sukses, bagaimana 'mereka' bisa tetap optimis dimasa krisis, bagaimana 'mereka' bisa memaafkan orang yang mengkhianati mereka, bagaimana 'mereka' mendisiplin diri, dsb. .................................................................................
  5. Belajar dari Kegagalan. Daripada larut dalam perasaan frustasi yang berkepanajangan, lebih baik kita renungkan pelajaran apa yang bisa kamu petik dari kegagalan dan kesalahan yang kita lakukan. Ingatlah bahwa kegagalan hanyalah suatu proses yang kita alami utuk menjadi lebih baik dan bukan bencana. ................................................................................
  6. Belajar Hidup Bersama Orang Lain. Belajar menghargai keyakinan orang lain, belajar menyelesaikan konflik tanpa ada pihak yang merasa dikalahkan, belajar memotivasi orang lain, belajar bekerjasama dengan orang lain sebagai satu tim yang kompak, dsb. Pelajaran ini sangat berguna tidak saja di dunia kerja dan bisnis, tapi juga dalam kehidupan sosial sehari-hari. .............................................................................
  7. Belajar untuk Terus Meningkatkan Iman dan Ketakwaan Kita Kepada Sang Khalik Langit dan Bumi, Tuhan yang Maha Kuasa Sesuai dengan Keyakinan Kita. Ini akan memperkaya kehidupan spiritual kita dan berdampak positif bagi kesehatan jiwa kita. .............................................................................
  8. Belajar Mengerti Prinsip-prinsip Kehidupan yang Berlaku Universal dengan Cara Membuktikannya. Kita buktikan sendriri bahwa mengampuni itu lebih baik daripada membenci, pikiran yang positif membuat hidup lebih bergairah daripada pikiran yang negatif, dsb. .............................................................................
  9. Belajar Mempraktikkan Apa yang Sudah Kita Pelajari, Agar Kita Tidak Menjadi Orang yang Teoritis. Kita mulai mempraktikkan disiplin pribadi, mulai menghargai orang lain, mulai berani mengambil risiko yang sudah diperhitungkan, mulai mewujudkan mimpi-mimpi kita, mulai menabung, mulai bersikap jujur, mulai berolahraga, dsb. Hanya dengan usaha yang terus-menerus, pengetahuan yang kita kuasai akan menjadi harta yang memperkaya hidup kita. .............................................................................
  10. Gali Sumber Pelajaran dari Orang-orang di Sekeliling Kita, Dari Kejadian-kejadian yang Kita Alami, Dari Majalah, Dari Buku, Dsb. Banyak sekali yang bisa kita alami dan pelajari dalam hidup ini, sehingga kita tidak perlu bingung bagaimana mengisi waktu kita yang sangat berharga dalam hidup ini. Dengan wawasan yang luas, kita akan menjalani hidup dengan lebih bijak, lebih terhormat, dan lebih bergairah. *** .................................................................................
===***

No comments:

Post a Comment